Jurpolnews.Band asal Jawa Barat, XO Band, tak hanya sekadar menyalurkan bakat seni, tetapi juga menjadi simbol sinergi kreatif yang menghubungkan musisi-musisi berbakat di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jawa Barat. Terbentuk dari antusiasme untuk mengeksplorasi bakat terpendam di lingkungan pekerjaan, XO Band menjadi wadah positif yang menginspirasi komunitas seni di provinsi ini.
XO Band, yang resmi didirikan pada 19 Agustus 2023 bertepatan dengan HUT Jawa Barat ke-79, hadir dengan nama yang mencerminkan semangat mereka—Extra Ordinary (luar biasa). Band ini terdiri dari enam anggota yang solid: Rury sebagai vokalis utama, Fitriani sebagai backing vocal, Arbi sebagai lead guitarist, Ibex sebagai guitarist, Dangs sebagai bassist, dan Atan sebagai drummer.
Mengusung genre pop alternatif, XO Band berhasil memukau penonton di West Java Festival 2024 dengan penampilan energik mereka. Membawakan lagu-lagu populer seperti “Terbang” dari The Fly, “Cantik” dari Kahitna, hingga “Bento” dari Iwan Fals, XO Band membuat penonton larut dalam suasana seru dan hangat. “Kami ingin anak-anak muda Jawa Barat terus berkreasi dan melakukan hal-hal positif untuk memajukan Jawa Barat,” ujar Rury, vokalis utama XO Band.
Keberhasilan XO Band tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat, Ir. Dadan Hidayat, M.Si., dan Plt. Sekdis Distanhorti, Ir. Wardini Mulatsari. “Dukungan dari mereka sangat berarti bagi kami, baik dalam acara kedinasan maupun di luar kedinasan. Setiap penampilan XO Band selalu berhasil menghidupkan suasana,” kata Fitriani, backing vokalis band ini.
Meski baru seumur jagung, XO Band telah meraih prestasi membanggakan dengan meraih juara kedua di Mumtaz Festival 2023 di Masjid Al-Jabbar, sebuah pencapaian yang menunjukkan soliditas dan chemistry yang kuat antar anggota band. “Ketika pertama kali perform, chemistry kami sudah terbentuk tanpa settingan apa pun,” kenang Arbi, lead guitarist XO Band.
Namun, perjalanan mereka tidak tanpa tantangan. Salah satu yang terbesar adalah membagi waktu antara pekerjaan dan latihan. “Disiplin waktu adalah kunci. Kami berhasil menjaga komitmen tanpa mengganggu pekerjaan utama,” jelas Dangs, bassist XO Band.
Ke depannya, XO Band berharap dapat terus berkembang dan berkontribusi lebih besar dalam dunia musik di Jawa Barat. “Kami ingin terus eksis dengan karya dan prestasi, mengikuti perkembangan zaman, dan selalu tampil kompak dalam setiap penampilan,” ujar Atan, drummer XO Band.
Dengan dedikasi tinggi dan dukungan komunitas, XO Band siap melangkah lebih jauh, membawa nama Jawa Barat di kancah musik nasional.
(Anang Sujatko)